Mei dan Jaka

Adalah cinta yang membawa Mei dan Jaka menjadi terikat dalam istilah yang disebut pacaran.

Mei gadis polos, sudah lama sekali jomblonya. Banyak yang mendekatinya, berusaha mendapatkan cinta Mei. Bahkan teman dekatnya sekalipun ingin sekali mendapatkan hatinya. Mei menolak, penolakan sederhana yang tidak membuat mereka sakit hati.

Jaka, pemuda brandal. Suka berkelahi, hebatnya dia punya otak yang cerdas. Pertemuan Mei dan Jaka tidak terjadi begitu saja. Mereka ada di satu sekolah, sering berpasan di gerbang, kantin, bahkan toilet. Jaka adalah sang juara disana. Mei mengaguminya.

Jaka tertarik. Ia mulai mendekati Mei. Jaka melihat Mei berbeda dengan para gadis yang pernah dekat dengan dirinya. Usahapun dilancarkan. Tak seperti dulu, Jaka sangat senang berkoar setiap ia ingin mendapatkan sesuatu. Kali ini dalam diam ia mencoba mendapatkan cintanya Mei. Dan usahanya tak berjalan mulus, Mei bukan gadis yang mudah ditaklukkan, karnanya itu semakin membuat Jaka tergoda.

Waktu berjalan dan Jaka jadian. Masih dalam diam, perlahan orang-orang tahu kedekatan diantara mereka. dan pelan-pelan orang-orang menjaga jarak mereka, menjauh. Makin lama makin jadi, Mei resah melihat sikap orang-orang sekitar, ia mempertanyakan, salah apa hubungan yang ia jalin dengan Jaka. Aku hanya memilih, aku nyaman dengan pilihan itu. Mei ingin berteriak, Jaka tetap cuek.

Mei dan Jaka.